Tingginya angka kecelakaan di perlintasan sebidang menjadi perhatian bersama baik operator, regulator, pemerintah maupun kewilayahan setempat secara masif terus menjalankan program penutupan perlintasan sebagai upaya untuk mengurangi kecelakaan di perlintasan sebidang kereta api (KA).
Sejak Januari hingga Juni 2022 sebanyak 17 perlintasan di wilayah Daop 1 Jakarta telah ditutup dengan bekerjasama para pihak terkait seperti Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Pemda, Dishub dan Aparat Kewilayahan. Dari 17 perlintasan yang ditutup tersebut, 13 titik merupakan perlintasan liar dan 4 titik merupakan perlintasan resmi.
Pekan ini PT KAI Daop 1 Jakarta kembali menutup enam perlintasan liar yang rawan terjadi kecelakaan, di antaranya :
- KM 22+5/6 petak jalan Cakung - Kranji
- KM 8+2/3 petak jalan Tanahabang - Palmerah
- KM 41+2/3 petak jalan Citayam - Bojonggede
- KM 39+9/0 petak jalan Citayam-Bojonggede
- KM 57+6/7 petak jalan Daru - Tigaraksa
- KM 91+9/0 Petak jalan Catang - Cikeusal
Penutupan perlintasan liar ini tentunya merupakan bagian dari dukungan KAI untuk mewujudkan keselamatan dan keamanan perjalanan KA serta masyarakat.