Pada 2030, Target Gojek Seluruh Layanannya Bisa Pakai Kendaraan Listrik

- Kamis, 28 Oktober 2021 | 07:30 WIB
Ilustrasi. Driver Gojek  (Dok Net/ Istimewa )
Ilustrasi. Driver Gojek (Dok Net/ Istimewa )

Jabodetabek.id Pada tahun 2030, perusahaan teknologi transportasi dan pesan-antar, Gojek yang kini memasuki usia ke-11 tahun targetkan agar seluruh layanannya bisa transisi ke kendaraan listrik.

Co Founder & CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan usai sukses dengan uji coba pertama Gojek kali ini memperluas rencana pemanfaatan kendaraan listrik melalui uji coba komersial.

Guna penerapan skema battery swap pada motor listrik dari Gesit dan Gogoro, Gojek bekerjasama dengan Pertamina.

Baca Juga: Lewat Gojek hingga Tokopedia Bisa Akses Fitur PeduliLindungi Mulai Oktober

“Uji coba komersial kendaraan listrik merupakan perwujudan salah satu komitmen sustainability kami untuk meraih target karbon netral melalui transisi ke kendaraan listrik di ekosistem Gojek pada 2030,” kata Kevin dalam diskusi daring, Rabu (27/10/2021).

Menurutnya Gojek akan mulai menggunakan 500 unit motor listrik di Jakarta Selatan untuk mencapai target itu.

Lalu selanjutnya dengan target awal pemanfaatan sampai dengan 5.000 unit motor listrik akan meningkatkan skala uji coba dan jarak tempuh penggunaan kendaraan listrik sebanyak satu juta kilometer.

Dalam uji coba komersial ini, pada saat menggunakan layanan GoRide, GoFood, GoSend Instant, GoShop dan GoMart dengan area pick up serta drop off di Jakarta Selatan para pengguna setia Gojek akan dapat memilih layanan kendaraan listrik.

Baca Juga: Dukung Transformasi Digital, Gojek Menandatangani MoU dengan Kominfo

“Kami akan terus mencari solusi teknologi, infrastruktur pendukung, serta terus menjalin kerja sama yang erat dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan transisi ke kendaraan listrik dapat berlangsung dengan cepat sekaligus dapat memberikan pengalaman berkendara yang lebih ramah lingkungan bagi pelanggan dan mitra driver kami,” kata dia.

Selain itu, Kevin mengatakan sebagai bentuk keseriusan komitmen untuk mengurangi emisi di Indonesia Gojek bakal membentuk unit usaha independen yang fokus untuk kendaraan listrik.

“Ini proyek kami yang sangat ambisius, jadi kami ingin menciptakan indonesia hingga lepas dari kendaraan karbon, mudah-mudahan, ini jadi langkah signifikan ke arah sana,” kata dia.

Kendaraan Listrik

Sementara itu, Chief Transport Officer Gojek Raditya Wibowo mengatakan Indonesia memang belum mendukung infrastruktur yang mumpuni untuk penggunaan kendaraan listrik tersebut sejauh ini.

Kemudian sebab waktu pengisian baterainya yang cukup lama, kendaraan listrik pun dinilai masih belum optimal untuk digunakan oleh mitra driver.

Halaman:

Editor: Shidqi Fikri Zaidan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

iBooming Dipercaya Oleh Kreator TikTok

Jumat, 18 November 2022 | 15:34 WIB

Pakai iBooming, Tidak Upload Video Tetap Cuan

Jumat, 18 November 2022 | 13:22 WIB

iBooming Bikin Afiliasi TikTok Double Untung!

Rabu, 16 November 2022 | 17:14 WIB

Dapat Puluhan Juta Dari Aplikasi iBooming

Rabu, 16 November 2022 | 16:58 WIB

Curhatan Influencer Sebelum Pakai iBooming

Rabu, 16 November 2022 | 15:55 WIB

Raih Banyak Keuntungan Dengan Gunakan Aplikasi Freebox

Kamis, 29 September 2022 | 14:43 WIB
X